Ah.. jangan bodoh kawan..

-
Ah jangan bodoh kawan
Tak perlu kau ucapkan dirgahayu indonesiaku
Kalau kau tak kenal siapa itu indonesiamu
Tak perlu kau susah susah mengetik dengan tombol qwerty-candybar-touchscreen yang lantas kemudian kau kirim ke akun akun media sosial mu dengan tema dirgahayu indonesia
Hentikan hashtags, mention, atau apalah itu bahasamu,
Entah apalah itu istilahmu
Hentikan

Kau buang waktu kawan
kau bahkan tak kenal "indonesia"mu yang kau bubuhi hashtags
kau tak tahu wajahnya
kau tak paham inginnya
kau bahkan pesimis akan bagaimana wajahnya kelak
Ah..jangan kata kau ini SKSD kawan
Sudahlah, aku tahu jurus jurus "ngeles" mu
dan tetek bengek alasan yang kau teriakkan dengan otot otot lehermu yang mengencang
Dengan urat urat di kepalamu yang mendadak menonjol karena betapa menggebunya engkau
Sudahlah hentikan kepalsuan dan budaya latah mu itu
Capek aku lihat timeline ku yang penuh akan tanda bekas jempol jempolmu
Yang bahkan kau ketik dengan perasaan yang "plain"

Sudah hentikan ritual bodohmu itu
Tidurlah,
pakai piyamamu
Balutkan selimutmu
Dan kudoakan agar syahrir dan hatta bertemu engkau di mimpimu
Agar ditamparnya wajah tanpa malumu
Agar disadarkannya engkau
Agar kau bangun dalam peluh keringat dan gemetarnya tubuhmu
Agar kau tersadar dalam tangis akan kebodohanmu
Agar kau tahu "indonesia"mu tak butuh mention bodohmu
Agar kau tahu "indonesia" tak pernah minta jadi trending topics world wide

Jangan kau tanya padaku apa yang "indonesia" mu butuhkan
Kau bilang dia "indonesia" mu kan?
Harusnya kamu tahu kan?
Tak tahu?
Cari tau! Temukan! Make a move!
posted from Bloggeroid
Lokasi: Cerme, East Java, Indonesia

Komentar

  1. putuindarmeilita.blogspot.com17 Agustus 2012 pukul 05.45

    bagus banget, Za! keren!

    BalasHapus
  2. Rezzadian a,k.a. OmRezza17 Agustus 2012 pukul 08.15

    walah itu lho cuma tulisan ngawur mbak. btw, nambah credit point nih, dipuji ama penulis cerbung kondang sejagat blogger. :D
    thx mbak lit. iro iro arigato gozaimasu.

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Menata hati itu...

-
Menata hati itu.. bahasa inggris nya arranging the heart bukan? Hahaha. Maklum Toefl saya terakhir tes setahun lalu jadi sudah tak valid lagi dan alhamdulillah di postingan postingan sebelumnya yang ada unsur english english nya ndak ada yang komen tentang grammar, belum ada tepatnya. Yah,kembali lagi ke judul diatas. Menata hati itu susah susah gampang. Kenapa? Mari kita telisik lebih dalam. Gampang Kenapa gampang, karena kalau kata abi (bapak saya, red.) bentuk hati itu lebar,*mungkin maksudnya luas, karena itu bisa ditata dan dibalik balik kayak martabak. "Gampang toh" kata beliau. *tuh orang emang paling bisa kalo dimintain nasehat. And he is the best! Selain itu bisa juga dibilang gampang tapi cuma dibibir saja. Cuma secara teoritis. Kenyataannya? Relatif. Lha saat mulai ngomongin kenyataannya inilah saat masuk ke segmen "susah" Susah Susah apanya?banyak. Susah prakteknya?bisa. Susah diprediksi berapa lama prosesnya?sangat bisa. Susah memastikan h
Baca selengkapnya

" ___________ "

-
Gambar
Aduh, penyakit itu muncul kembali.  Yah, penyakit iri hati dalam melihat kebahagiaan orang. serta merta ketakutan melandaku Gemeretak takut aku tuhaan.. Tuhan, sungguh aku telah meminta padaMu Aku tau Kau tau itu, aku tau Kau mendengar gundahku, aku tau Kau melihat galau ku Lantas mengapa Kau terbitkan lagi semua? Gemeretak takut aku tuhaan..
Baca selengkapnya

Saat aku mulai sadar betapa beruntungnya aku memiliki kalian.

-
Banyak orang bilang ramadhan dan lebaran adalah 2 hal yang membawa berkah bagi mereka yang merayakannya. Ramadhan adalah bulan “training” dan lebaran adalah waktunya “improvement”. Dan sungguh sejujur-jujurnya baru ramadhan kemarin aku bener2 ngerasain kalo eksistensi pendapat tersebut itu riil banget. Sebelum berjumpa dengan ramadhan kemarin, aku adalah orang biasa, dan sampai sekarangpun aku masih tetep orang biasa. Namun ada something yang bener2 jadi salah satu titik balik dalam hidupku. Selama 3 tahun (hampir 4 tahun) belakangan ini aku pacaran sama cewek yang sampe2 temen2 pada heran, bahkan orang tua ku dan keluarga besarku sekalipun sampe heran kenapa ku bisa bela belain dia sampe sebegitu gilanya. Yah, memang sebelum-sebelumnya aku emang tipe cowok yang ga pernah serius dalam njalin hubungan, asal aku suka-tembak-ga suka-bikin gara2-diputusin. Yup, aku ga pernah mutusin, tapi ya gitu, aku bikin gara gara biar di putusin. :P
Baca selengkapnya